Senin, 25 Mei 2009

"Tuhan Allah.."

Di dalam aula sebuah sekolah terlihat beberapa orang siswa sedang asyik berbincang-bincang dan bertukar pendapay.Yang tengah mereka bicarakan adalah masalah Asmaa Allah Alhusna.
Terdengar Abdullah berkata:"Apabila kita berfikir tentang diri kita dan alam semesta yang membentang tak terhingga di sekeliling kita ini,maka kita akan dapat melihat Allah,Tuhan kita di dalam semuanya itu dan dengan demikian kita dapat mencapai hakekat nyata yang sesungguhnya."
"siapakah sebenarnya yang telah menjadikan untuk kita pendengaran,penglihatan dan hati?"
"siapakah yang telah menghidupkan dan akan mematikan kita?"
"siapakah yang telah memberikan makanan dan minuman kepada kita dan menyembuhkan mereka,kalau mereka jatuh sakit?"
"Allah....Allah....Allah....,jawab spontan,..mendengar jawaban spontan,Abdullah berseri-seri penuh kegembiraan.

Kemudian Abdullah melanjutkan pembicaraannya:'sejak dahulu manusia selalu saja memandang ke arah langit,menyapu seluruh bentangan langit yang tak terhingga itu dengan pandangannya,mencari-cari dan berusaha menemukan Allah.
Nabi Musa alaihissalam pernah memohon kepada Allah swt agar ia dapat melihat_Nya,dengan ucapan beliau:Ya Tuhan,nampakkanlah diri Engkau kepadaku,agar aku dapat melihat kepada Engkau"
Mendapatkan permohonan hamba_Nya itu,Allah swt berfirman: Kamu sekali-sekali tidak sanggup melihat_Ku".
Selanjutnya Allah swt berfirman :

'Dan apabila hamba-hamba_ku bertanya kepadamu ttg aku,maka jawablah
bahwasanya aku adalah dekat,Aku mengabulkan permohonan orang yang
mendoa,apabila ia berdoa kepada_Ku"

Tiap orang dari hamba-hamba Allah,yang mukhlisin,mempunyai kata rahasia yang dapat membuka semua pintu langit.Cukup menyeru dengan kata itu dan pintu-pintu yang tertutup dihadapan kita akan terbuka..subhanallah....ucapkan "Ya Allah",maka ucapkan itu akan menggema di cakrawala dan alam semesta yang luas tak berhingga ini serta akan membuka semua pintu yang tertutup....Allahu Akbar....

Sesungguhnya Allah mendengar serta melihat segala ucapan dan perbuatan kita,dan yang paling mengenal Allah hanyalah Allah sendiri..
Cobalah usahakanlah agar kita selalu dan senantiasa dalam keadaan yang mempunyai hubungan dengan Allah.Cukup kiranya itu dengan setiap waktu menggerakkan lidah,mulut,dan nafas kita untuk menyebutkan empat buah huruf,huruf-huruf yang membentuk nama_Nya yaitu:Alif,lam,lam dan ha' dan setelah huruf-huruf itu terucap dalam sebuah rangkaian secara tulus dan ikhlas,tentulah kita akan merasa lega dan tenang.
Apabila ada rasa kebahagiaan yang menyusup kedalam hati dan jiwa kita,ketika kita melakukan dialog dengan Allah di dalam segala urusan kita,segeralah bermohon kepada_Nya.Sebutlah nama_Nya dan pasti kita akan menemukan Allah di hadapan kita.Kita akan melihat dan merasakan adanya cahaya nur Allah di dalam hati kita.
Semuanya,apa saja yang kita rasakan,katakan,lakukan akan sampai kepada Allah,karena Dia lebih dekat daripada urat leher kita sendiri.Mohonlah kepada Allah,niscaya akan dikabulkan.
Selama masih ada terasa adanya kehangatan iman di dada,selalulah hubungkan diri kita dengan Allah.Dan apabila mulai terasa iman mendingin,terasa diri dan jiwa menjauh dari Allah,maka tidak ada satu manusia pun yang dapat menolong kita,kecuali diri kita sendiri.
Oleh karena itu bersihkanlah hati dan kalbu kita dari segala sifat benci dan dengki dan sebaliknya isilah ia dengan rasa cinta dan kasih sayang.
Carilah Allah dalam relung-relung hati kita sendiri,oleh karena sesungguhnya hati seorang mukmin merupakan singgasana Allah...jagalah selalu perintah dan larangan Allah,maka pasti kita senantiasa akan di pelihara oleh Allah.

2 komentar:

  1. Postinan pertama buat anda yg punya blog ini !

    apa mungkin saya pernah membaca artikel ini?
    tapi cukup kagum dengan blog yg anda buat,,jarang sekali yg mau dan ingin membuat blog dengan konsep religi !
    Sukses buat anda.

    BalasHapus